Cipil Blog - hacker berhasil menjebol data milik International Anatomic Energy Agency (IAEA) California . Langkah ini dilakukan para hacker untuk mengingatkan lembaga nuklir terkait kedamaian internasional.
"Menanggapi pernyataan dari IAEA, kami kini menerbitkan informasi tambahan untuk membuktikan kamampuan kami dalam menjebol akses ke informasi yang sangat sensitif, termasuk dokumen rahasia, gambar satelit, surat resmi, presentasi dan sebagainya," kata hacker seperti dikutip dari Softpedia.
Diketahui, usai aksi jahil para peretas, perwakilan IAEA menyatakan bahwa para hacker berhasil memperoleh akses ke server lama. Menanggapi pernyataan tersebut, hacktivist mengklaim bahwa mereka berhasil menjebol server baru IAEA.
Hasilnya, para hacker berhasil mengendalikan lebih dari 15 domain web IAEA dan untuk membuktikannya, mereka membeberkan bukan hanya informasi yang diambil dari server NDS, melainkan sejumlah rincian dari kerentanan yang memungkinkan mereka mengakses server IAEA.
Domain yang berhasil dikendalikan oleh hacker termasuk nucleus.iaea.org, goto.iaea.org, vichousing.iaea.org, forums.iaea.org, library.iaea.org, pki.iaea.org, pub.iaea.org, entrac.iaea.org, mvgs.iaea.org, dan lain-lain.
"Ada lebih banyak informasi yang kami dapat dan dijamin data tersebut aman di tangan kami," ungkap hacker.
"Informasi ini hanya dirilis untuk membuka mata IAEA dan media independen untuk ancaman nyata dari dunia yang damai, Israel. Niat kami buka untuk menyabotase atau menyalahgunakan data tersebut," jelas hacker.
Hal ini terkait dengan penyelidikan yang mulai dilakukan IAEA terhadap fasilitas nuklir rahasia negara zionis tersebut. Kemudian akibat serangan ini, IAEA telah memperbaiki sistem kemanan IT mereka untuk memastikan seluruh informasi aman.
"Menanggapi pernyataan dari IAEA, kami kini menerbitkan informasi tambahan untuk membuktikan kamampuan kami dalam menjebol akses ke informasi yang sangat sensitif, termasuk dokumen rahasia, gambar satelit, surat resmi, presentasi dan sebagainya," kata hacker seperti dikutip dari Softpedia.
Diketahui, usai aksi jahil para peretas, perwakilan IAEA menyatakan bahwa para hacker berhasil memperoleh akses ke server lama. Menanggapi pernyataan tersebut, hacktivist mengklaim bahwa mereka berhasil menjebol server baru IAEA.
Hasilnya, para hacker berhasil mengendalikan lebih dari 15 domain web IAEA dan untuk membuktikannya, mereka membeberkan bukan hanya informasi yang diambil dari server NDS, melainkan sejumlah rincian dari kerentanan yang memungkinkan mereka mengakses server IAEA.
Domain yang berhasil dikendalikan oleh hacker termasuk nucleus.iaea.org, goto.iaea.org, vichousing.iaea.org, forums.iaea.org, library.iaea.org, pki.iaea.org, pub.iaea.org, entrac.iaea.org, mvgs.iaea.org, dan lain-lain.
"Ada lebih banyak informasi yang kami dapat dan dijamin data tersebut aman di tangan kami," ungkap hacker.
"Informasi ini hanya dirilis untuk membuka mata IAEA dan media independen untuk ancaman nyata dari dunia yang damai, Israel. Niat kami buka untuk menyabotase atau menyalahgunakan data tersebut," jelas hacker.
Hal ini terkait dengan penyelidikan yang mulai dilakukan IAEA terhadap fasilitas nuklir rahasia negara zionis tersebut. Kemudian akibat serangan ini, IAEA telah memperbaiki sistem kemanan IT mereka untuk memastikan seluruh informasi aman.
@sumber : http://techno.okezone.com
0 komentar:
Post a Comment
Silahkan Berkomentar yg sopan, dan sesuai dengan postingan, komentar aneh-aneh akan dihapus